Karena Otaknya Mati,
Organ Vital Remaja di India Dipanen
Organ Vital Remaja di India Dipanen
Seorang remaja di India mengalami kecelakaan hebat yang membuatnya mengalami kematian fungsi otak. Karena sudah tak ada harapan untuk pulih, tim dokter pun memutuskan untuk memanen organ vital remaja tersebut.
Sanjay Suresh (16 tahun) terluka parah setelah mengalami kecelakaan hebat yang mengakibatkan kematian pada fungsi otaknya. Tim dokter di rumah sakit Kovai Medical Center (KMC) menyatakan bahwa Suresh tidak memiliki kesempatan untuk pulih kembali, seperti dilansir dari medindia, Rabu (11/4/2012).
Mati otak merupakan keadaan dimana darah dan oksigen (O2) tidak dapat mengalir ke otak yang menyebabkan keseluruhan sistem otak tidak lagi berfungsi dengan sempurna.
Pasien mati otak biasanya akan tetap terbaring koma sampai jantungnya berhenti berdetak dan kemudian meninggal. Sangat sedikit atau bahkan tidak ada sama sekali harapan untuk pulih total bagi orang yang mengalami kematian otak.
Para dokter mengistilahkan pasien yang mengalami mati otak telah meninggal dunia walaupun nadi dan denyutan jantungnya masih berdetak. Oleh karenanya, keluarga Suresh memutuskan untuk menyumbangkan organ-organ vital Suresh yang masih berfungsi dengan baik ke pihak rumah sakit.
Organ vital Suresh dipanen oleh tim dokter rumah sakit KMC dan disumbangkan kepada pasien miskin di India yang membutuhkan donor organ.
Sedangkan organ mata Suresh disumbangkan untuk Sankara Eye Care Centre di Coimbatore, sementara katup jantung dan hatinya dikirim ke Rumah Sakit Global di Chennai.
Sanjay Suresh (16 tahun) terluka parah setelah mengalami kecelakaan hebat yang mengakibatkan kematian pada fungsi otaknya. Tim dokter di rumah sakit Kovai Medical Center (KMC) menyatakan bahwa Suresh tidak memiliki kesempatan untuk pulih kembali, seperti dilansir dari medindia, Rabu (11/4/2012).
Mati otak merupakan keadaan dimana darah dan oksigen (O2) tidak dapat mengalir ke otak yang menyebabkan keseluruhan sistem otak tidak lagi berfungsi dengan sempurna.
Pasien mati otak biasanya akan tetap terbaring koma sampai jantungnya berhenti berdetak dan kemudian meninggal. Sangat sedikit atau bahkan tidak ada sama sekali harapan untuk pulih total bagi orang yang mengalami kematian otak.
Para dokter mengistilahkan pasien yang mengalami mati otak telah meninggal dunia walaupun nadi dan denyutan jantungnya masih berdetak. Oleh karenanya, keluarga Suresh memutuskan untuk menyumbangkan organ-organ vital Suresh yang masih berfungsi dengan baik ke pihak rumah sakit.
Organ vital Suresh dipanen oleh tim dokter rumah sakit KMC dan disumbangkan kepada pasien miskin di India yang membutuhkan donor organ.
Sedangkan organ mata Suresh disumbangkan untuk Sankara Eye Care Centre di Coimbatore, sementara katup jantung dan hatinya dikirim ke Rumah Sakit Global di Chennai.
Sumber : osserem.me