Home » , , , » Inilah 3 Wanita Cantik Yang Tersangkut Kasus Korupsi

Inilah 3 Wanita Cantik Yang Tersangkut Kasus Korupsi

Akhir-akhir ini kasus korupsi yang terkuak dan menjadi sorotan media selalu dibumbui dengan adanya perempuan-perempuan cantik yang ada di lokasi penangkapan. Entah mereka diperalat atau memang sengaja dijadikan kambing hitam untuk dijadikan umpan dalam memperlancar kasus korupsi.

Keberadaan wanita-wanita cantik itu tentu saja sangat memprihatinkan karena akan membuat cap negatif yang membuat mereka dianggap terlibat. Parahnya, tidak sedikit pula yang menganggap kehadiran wanita-wanita itu di tempat kejadian perkara adalah sebagai gratifikasi seks untuk membuat transaksi korupsi semakin lancar.

Hingga tahun 2013 ini, sudah ada beberapa nama wanita yang terseret dalam kasus korupsi. JBers pasti penasaran siapa saja wanita-wanita itu. Simak yuk!

1. Efelian Yonata
 
Nama Efelian Yonatan muncul saat KPK melakukan penggerebekan kepada anggota DPR RI, Al-Amin Nasution. Mahasiswi dari Universitas Pakuan Bogor ini ditanggap di Hotel Ritz Carlton pada hari Rabu (9/4/2008), meski akhirnya tidak lama kemudian dilepaskan.

Kehadiran Efelian diduga menjadi gratifikasi yang diberikan atau diminta oleh Al Amin untuk memuluskan proses pengalih fungsian hitan di Kabupaten Bintan.

Eifel sendiri saat itu membantah ditangkap sekamar dengan Al Amin, meski dia tidak membantah mengenal Arya, salah satu staf Al Amin.

Namun dalam salah satu sidang, terungkap bahwa tersangka Azirwan (Sekda Kabupaten Bintan) kerap membawakan perempuan untuk target mereka. Bahkan dalam sebuah rekaman percakapan, terungkap bahwa Al  Amin memang ‘memasan’ melalui Azirwan.

2. Maharani Suciyono

Belum lama ini, media dan masyarakat dihebohkan dengan munculnya nama Maharani Suciyono yang ditangkap bersama Luthfie Hasan Ishaaq di Hotel Le Meredian.

Ditangkap pada Selasa (29/1/2013) oleh KPK, Maharani diduga menerima uang sebesar Rp 10 juta sebagai imbalan gratifikasi. Namun pada sehari sesudahnya Rani dilepaskan pada pukul 02.13 WIB dinihari.

Maharani tidak secara tegas membantah kalau dirinya sebagai bagian dari gratifikasi. Dia hanya menyebut kalau uang yang diterimanya sebagai tanda perkenalannya dengan tersangka Ahmad Fathanah, orang dekat Presiden PKS Lutfie Hasan Ishaaq

3. Dipta Anindita

Puteri Solo 2008, Dipta Anindita ikut dicegah dan ditangkal (cekal) oleh Imigrasi atas permintaan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dia diduga turut menerima aliran dana dari tersangka korupsi Irjen (Pol) Djoko Susilo dalam kasus tindak pidana pencucian uang.

Ayah Dipta, Joko Waskito juga ikut dicekal. Konon, Dipta merupakan istri Djoko Susilo dan memiliki rumah yang diduga dibeli dari uang hasil korupsi simulator SIM. Rumah itu dibeli atas nama ayah Dipta.

Dipta sendiri sudah tidak aktif dengan kegiatannya sebagai Puteri Solo. Sebulan setelah dinobatkan sebagai Puteri Solo 2008, Dipta justru menghilang hingga Paguyuban Putra-Putri Solo (PPS) kelabakan dan melimpahkan tugas tersebut ke finalis PPS lainnya.

Saat Dipta memberikan keterangan di KPK, menolak memberikan keterangan seputar perannya dalam kasus tersebut. Dipta yang saat itu mengenakan jilbab kuning dan berkaca mata, menolak menjawab terkait hubungannya dengan Djoko Susilo.

Namun Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Grogol, Sukoharjo, Syafi’i membenarkan Dipta telah menikah dengan Djoko Susilo, pada 1 Desember 2008. | jadiberita.com
Share this article :

0 comments:

Post a Comment

 
Support : Your Link | Your Link | Your Link
Copyright © 2013. Risky Alan - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger